Franchise Barbershop , adalah sebuah model bisnis atau usaha pangkas/potong rambut yang di khususkan untuk pria yang menggunakan sistem waralaba/franchise/patner/kerjasama dengan pihak lain dengan maksud untuk memperluas jangkauan wilayah atau tempat suatu usaha. Karena menjanjikannya bidang bisnis ini akhirnya banyak kisah sukses dari para pelaku usahanya, maka banyak pelaku usaha barbershop yang gencar menawarkan berbagai macam paket usaha kemitraan waralaba barbershop sebagai salah satu setrategi bisnis. Seperti yang sudah di jelaskan dalam artikel pertama, di tahun 2017 ini ada banyak barbershop yang berkembang dengan cara franchise atau waralaba dan juga sudah ada banyak brand barbershop yang mendominasi pasar di kota-kota besar di seluruh Indonesia saat ini.
Dunia bisnis memang dipenuhi dengan misteri, bagi siapa yang ingin bertahan tidak boleh kaku mengikuti jaman jika tidak ingin bisnisnya kelar alias bangkrut. Bagimana tidak seperti halnya yang terjadi pada banyak perusahaan yang banyak menutup gerai mereka seperti salah satu mall yang ternama dan juga brand fashion yang terkenal mereka menutup toko dan gerai mereka satu persatu dan mirisnya lagi banyak perusahaan sejenis yang mulai mem-PHK karyawannya akibat terancam bangkrut. Apa yang terjadi saat ini adalah fenomena yang wajar terjadi karena pergeseran kebiasaan masyarakat kita dalam hal membeli barang-barang khususnya membeli produk kebutuhan. Nah sedangkan untuk produk jasa juga pengalami perkembangan yang sangat pesat seperti transportasi online.
Tapi tidak semua jasa cocok jika di onlinekan, misalkan seperti barbershop. Memang jika dilihat dari segi efisiensi waktu jika di onlinekan akan bagus tapi barber (pemangkas rambut) tidak akan bisa memberikan pelayanan yang maksimalnya kepada pelanggan karena tidak bisa membawa alat-alat yang berlebihan ke tempat pelanggan. Maka dari itulah usaha barbershop sampai saat ini terus menjamur dan mendominasi perkembangan usaha bisnis tempat pangkas rambut di Indonesia mengalahkan perkembangan usaha tempat pangkas rambut biasa. Selain karena perkembangan jaman juga karena taraf hidup masyarakat Indonesia cenderung gengsi jika pergi ke tempat potong rambut biasa terutama remaja dan anak muda, di samping itu juga mungkin di karenakan juga faktor lebih lengkapnya fasilitas dan peralatan dan juga pilihan penataan rambut yang lebih banyak mendorong masyarakat masa kini enggan pergi ke tempat potong rambut biasa dan lebih memilih pergi ke barbershop.
Nah oleh karena itu tidak heran banyak barbershop yang brandnya sudah di kenal mulai menebarkan sayapnya ke jenjang yang lebih serius lagi dalam hal memperbesar bisnisnya dengan menjual sistem mereka atau lebih gampangnya lagi membuka kesempatan bagi yang ingin memulai usaha barbershop berbasis franchise barbershop di daerah atau di kota masing-masing.
Franchise Barbershop 